Butir pertama dari Panca Prasetya kepada Rakyat yang diamanatkan oleh
DPP PDI Perjuangan kepada para calon kepala daerah yang akan diusung PDI Perjuangan adalah
janji Menegakkan Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika
dengan penekanan khusus untuk melindungi kebebasan beragama yang saat
ini menjadi problem serius kebangsaan. Memburuknya kebebasan beragama
harus dihentikan oleh para kepala daerah karena dampak bola salju yang
bisa memecah NKRI.
"Otonomi daerah tidak boleh memperlemah NKRI
sebagai negara kesatuan. Visi misi para kepala daerah sebagaimana juga
visi misi presiden dan gubernur-gubernur harus merujuk dan berorientasi
pada Pancasila dan Konstitusi," pesan Ketua Umum Megawati di pidato Pembukaan
Sekolah Partai PDI Perjuangan (30/8/2016). Memperkuat sistem presidensiil
merupakan tujuan dari pendidikan untuk para calon kepala daerah PDI Perjuangan di
pilkada serentak 2017.
Dalam diskusi tentang Panca Prasetya,
Sekretaris Sekolah Eva Sundari menjelaskan situasi kebebasan beragama
Indonesia yang masuk kategori buruk di dunia. "Dua indikator dari
memburuknya toleransi beragama adalah jumlah peraturan pemerintah yang
berisi pembatasan-pembatasan (terhadap penganut agama minoritas) dan jumlah
serangan dari kelompok/organisasi masyarakat terhadap kelompok pemeluk
agama minoritas. Keduanya amat tinggi jumlahnya di Indonesia,"
peringatan Eva Sundari.
Kepala Sekolah Komarudin Watumbun
mengingatkan bahwa sesuai Konstitusi, sebagai negara hukum tidak ada
mayoritas dan minoritas karena setiap orang berkedudukan sama di hadapan
hukum. "Mayoritas mungkin menang pemilu dan berkuasa, tapi kewajibannya
melindungi kelompok minoritas dari praktek diskriminasi," ujar
Watumbun.
Melindungi kelompok minoritas agar bisa bebas
berketuhanan sesuai agama dan keyakinannya sejalan dengan pidato BK 1
Juni 1945 bahwa dalam beragama harus berkebudayaan, saling hormat
terhadap pemeluk agama lain. "Pakailah pendekatan konstitusi untuk
menyelesailan masalah intoleransi atau radikalisme," pesan Eva Sundari
kepada para calon kepala daerah menjelang penandatanganan Panca Prasetya
di penutupan Sekolah Partai tgl 3/9/2016.
Depok, 4/9/2016,
Eva Kusuma Sundari
Sekretaris Sekolah Partai PDI Perjuangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar