Nama :
Dra. Eva Kusuma Sundari MA., MDE
Fraksi : PDI Perjuangan
No anggota : A-196
Waktu : 27 Maret – 4 April
2016
Lokasi : Jawa Timur VI (Blitar, Kediri,
Tulungagung)
11. Pertemuan
dengan Kelompok Tani Cabai
Kegiatan Jaring Aspirasi
Masyarakat dengan
kelompok tani di
Kecamatan Kepung,
Kabupaten Kediri |
Pertanian organik di kawasan Kediri
sebaiknya mulai dikelola dan dikembangkan dengan lebih baik. Hingga saat ini,
di Kediri sudah ada 20 desa yang petaninya menjadikan menerapkan sistem tanam
organik untuk lahan pertaniannya. Sebab, kini, sayur atau produk organik
memiliki pangsa pasar yang luas. Akan tetapi, masih ada kendala yang dihadapi
oleh petani. Kendala tersebut di antaranya memperluas pangsa pasar yang saat
ini sudah ada sehingga hasil budidaya petani bisa terserap secara maksimal di
pasaran.
Salah satu solusi untuk dapat
memperluas pangsa pasar tersebut adalah dengan melakukan penyortiran produk dan
packaging produk yang bagus. Selain itu, juga dengan membuka outlet khusus pertanian
organik.
Kendala di bidang pemasaran tidak
hanya dikeluhkan oleh petani organik tetapi juga oleh petani cabai. Harga cabai
yang fluktuatif di pasaran menjadikan petani tidak bisa menikmati keuntungan
yang maksimal.
Pembagunan infrastruktur juga menjadi
salah satu faktor penting dalam meningkatkan taraf perekonomian petani.
Diperlukan adanya perbaikan irigasi ke sawah atau lahan perkebunan petani agar
pengairan ke lahan-lahan tersebut lancer. Juga, perbaikan sarana jalan yang
saat ini dinilai menghambat petani untuk menyalurkan hasil panennya pada
konsumen.
Masih di bidang pertanian,
permasalahan lain mengemuka dari petani di kawasan lereng Gunung Kelud yang
lahan pertaniannya terkena imbas letusan pada tahun 2014 lalu. Petani banyak
yang belum bisa mengolah lahannya dengan maksimal karena kondisi tanah masih
terpengaruh abu vulkanik.Petani juga menyampaikan untuk bisa mendapatkan
bantuan traktor roda 4 guna mengolah tanah.
12. Serap
Aspirasi Masyarakat dengan Dewan Paroki Gereja Katolik Santo Matius
Menjaga kerukunan antar umat
beragama di Indonesia nampaknya masih menjadi permasalahan yang harus
diselesaikan. Ini terungkap pada saat kegiatan Serap Aspirasi Masyarakat dengan
dewan Paroki Gereja Katolik Santo Matius, Pare, Kediri. Pada acara yang digelar
di Aula Gereja Katolik Santo Matius, Pare, salah satu perwakilan dewan paroki
menyampaikan bahwa pada tahun 2008 silam, akan membangun sebuah gereja (Stasi
Kepung)di Kecamatan Kepung di atas tanah hibah yang juga akan dibangun sebuah
masjid. Pada saat itu sudah ada kesepakatan dengan warga sekitar, namun
kesepakatan batal karena ada pihak-pihak yang tidak menginginkan gereja
dibangun. Akibatnya, umat gereja yang hingga saat ini menempati sebuah garasi
harus menjalankan ibadah di sela-sela kegiatan masjid untuk tetap menjaga
kerukunan antar umat beragama.
Permasalahan lain yang diungkapkan
oleh peserta acara adalah kesulitan petani yang berada di lereng Gunung Kelud
untuk mendapatkan bantuan modal usaha. Meski saat ini, pihak perbankan telah
memberikan keringanan berupa penangguhan pembayaran kredit usaha rakyat (KUR)
tetapi, untuk memulai kembali usahanya, warga di lereng Gunung Kelud kesulitan
mendapatkan bantuan modal usaha. Selain modal usaha, petani juga mengalami
kesulitan mendapatkan bantuan pupuk dan obat hama
13. Kunjungan
ke Gereja Katolik Vincentius A Paulo, Kediri
Pada hari terakhir agenda reses, angota DPR RI, Fraksi PDI Perjuangan, Dra. Eva Kusuma Sundari MA., MDE, melakukan kunjungan ke Gereja Katolik Santo Vincentius A Paulo, Kediri. Pada kunjungan yang diterima oleh Pastur Kepala Paroki, Romo Don Bosco Karnan tersebut, membahas mengenai kerukunan antar umat beragam. Salah satu topik pembahasan adalah pembangunan Gereja Stasi Kepung yang belum memperoleh ijin mendirikan bangunan (IMB) akibat ada beberapa oknum warga yang tidak setuju.
Selain itu, juga dibahas mengenai program-program dari mitra kerja di Komisi 11 DPR RI baik yang berguna memperlancar ibadah umat Katolik di Kediri maupun yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat secara umum.
Selain itu, juga dibahas mengenai program-program dari mitra kerja di Komisi 11 DPR RI baik yang berguna memperlancar ibadah umat Katolik di Kediri maupun yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat secara umum.
14. Kunjungan
ke Gereja Katolik Santo Josef, Kediri
Selain berkunjung ke Gereja Santo
Vincetius A Paulo, kunjungan juga dilakukan di Gereja Santo Josef, Kediri. Pada
kunjungan kedua ini bersama Pastur Sunarning, anggota DPR RI, Fraksi PDI
Perjuangan Dra Eva Kusuma Sundari MA., MDE kembali membahas mengenai kesulitan
Gereja Katolik Stasi Kepung untuk mendapatkan IMB. Dari pembahasan dengan Romo
Narning, didapatkan informasi bahwa warga pengguna masjid juga berusaha untuk
menjaga kerukunan antar umat dengan cara mengecilkan volume pengeras suara di
masjid saat umat Katolik sedang beribadah. Selain itu, warga dari desa Siman
telah memberikan lampu hijau bagi umat Katolik untuk membangun gereja di desa
Siman, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri.
15. Pertemuan
dengan Ketua DPRD Kediri
Pertemuan dengan anggota DPRD
dan pengurus partai PDI
Perjuangan Kediri |
Agenda terakhir dari rangkaian kunjungan kerja perorangan saat reses di masa sidang ketiga DPR RI adalah bertemu dengan Ketua DPRD Kediri, Sulkani dan pengurus PDI Perjuangan PAC Kediri. Pada pertemuan tersebut, anggota DPR RI, Fraksi PDI Perjuangan Dra. Eva Kusuma Sundari MA., MDE, menyampaikan hasil temuan di lapangan saat melakukan berbagai pertemuan dengan konstituen.
Hasil temuan yang disampaikan dan menjadi bahan pembicaraan adalah pentingnya mendorong tetap terciptanya kerukunan antar umat beragama. Salah satunya dengan mempermudah perijinan rumah ibadah pendirian terkait dengan pembangunan Gereja Katolik Stasi Kepung, Pare, Kediri. Meminta supaya DPRD Kediri bisa mengawal pendirian rumah ibadah dengan mengadakan pendekatan pada pemerintah Kabupaten dan Forum Kerukunan Umat Beragama Kediri.
Selain itu, dibahas mengenai pentingnya melakukan sosialisasi KUR bekerjasama dengan mitra kerja Komisi 11 DPR RI. Juga memberikan pelatihan e-commerce untuk petani maupun pengusaha UKM di wilayah Kediri. Kedua hal tersebut dinilai perlu dilaksanakan guna meningkatkan pertumbuhan perekonomian di Kediri.
Hasil temuan yang disampaikan dan menjadi bahan pembicaraan adalah pentingnya mendorong tetap terciptanya kerukunan antar umat beragama. Salah satunya dengan mempermudah perijinan rumah ibadah pendirian terkait dengan pembangunan Gereja Katolik Stasi Kepung, Pare, Kediri. Meminta supaya DPRD Kediri bisa mengawal pendirian rumah ibadah dengan mengadakan pendekatan pada pemerintah Kabupaten dan Forum Kerukunan Umat Beragama Kediri.
Selain itu, dibahas mengenai pentingnya melakukan sosialisasi KUR bekerjasama dengan mitra kerja Komisi 11 DPR RI. Juga memberikan pelatihan e-commerce untuk petani maupun pengusaha UKM di wilayah Kediri. Kedua hal tersebut dinilai perlu dilaksanakan guna meningkatkan pertumbuhan perekonomian di Kediri.
Daftar pemberitaan:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar