LAPORAN KEGIATAN DAPIL 22-24 April 2016

LAPORAN KEGIATAN DAPIL

22-24 April 2016

Nama              : Dra. Eva Kusuma Sundari MA., MDE

Fraksi             : PDI Perjuangan

No Anggota    : A-196

Pendahuluan

Kegiatan Kunjungan Kerja Daerah Pemilihan dilaksanakan di daerah pemilihan Jawa Timur VI yang meliputi Kediri, Tulungagung dan Blitar pada tanggal 22 – 23 April 2016. Kegiatan kali ini meliputi beberapa kegiatan di antaranya menyerap aspirasi masyarakat di daerah pilihan, memberikan pendidikan politik bagi kaum muda dan melakukan diskusi dengan masyarakat.

Kegiatan diawali pertemuan dengan kelompok masyarakat pengahayat yang tergabung dalam kelompok Jawa Dipa. Pertemuan diadakan pada tanggal 22 April 2016 di Desa Kresikan , Kecamatan Tanggung Gunung, Kabupaten Tulungagung. Hadir pula kelompok-kelopok penghayat lainnya yaitu Sapto Darmo, Perjalanan, Sumarah, Kepribadian dan lainnya. Kegiatan dilanjutkan masih dengan kelompok penghayat Jawa Dipa yang mengusulkan mengenai perbaikan Candi Dadi yang berada di puncak bukit Desa Wajak Kulon, Kecamatan Tulungagung. Kegiatan dilakukan dengan mengunjungi situs Candi Dadi dan melihat kondisi Candi Dadi secara langsung. Kegiatan selanjutnya adalah pertemuan dengan Bupati dan Kadis PU Kabupaten Blitar terkait penyelesaian Jalur Lintas Selatan Jawa Timur beserta tiga proyek infrastruktur lainnya. Pertemuan Selanjut dilakun bersama kelompok Migrant Center yang berfokus melakukan pendampingan purna TKI/TKW melalui kegiatan pertanian dengan memproduksi hasil coklat. Proses produksi coklat dilakukan dengan mengembangkan mesin pengolahan coklat yang sedang dibanguna oleh anggota Migrant Center Hendri alumni teknik sipil Universitas Brawijaya.

Maksud dan Tujuan

Fungsi Represntatif Masyarakat

Dari beberapa pertemuan dengan masyarakat di daerah pemilihan kami menemukan beberapa masalah yang dikeluhkan oleh masyarakat terkait dengan:

Pertemuan dengan masyarakat penghayat di temukan permasalahan mengenai hak pendidikan bagi siswa penghayat. Keluhan utama adalah tidak tersedianya guru agama bagi siswa penghayat, sehingga para siswa tersebut terpaksa/dipaksa untuk mengikuti pelajaran agama mayoritas seperti Islam dan Kristen. Sementara didalam UU Sidiknas jelas dicantumkan mengenai kewajiban sekolah untuk menyediakan guru agama sesuai dengan kebutuhan siswa.

Tindak Lanjut dari permasalahan ini akan dilakukan audiensi dengan kepala pendidikan Tulungagung untuk menjajaki penyelesaian permasalahan tersebut. Audiensi direncanakan didahului dengan FGD internal kelompok penghayat untuk memunculkan policy paper dan diserahkan kepada Dinas Pendidikan Kebudayaan Kabupaten Tulungagung. Kegiatan ini rencana kegiatan ini akan dilakukan pada reses bulan April-Mei 2016.

Renovasi Candi Dadi yang merupakan Candi Budha di daerah Tulungagung, akibat pencurian mengakibatkan hilangnya salah satu batu penyangga lapisan teratas Candi tersebut sehingga membuat struktur Candi anjlok. Diperlukan pembenahan dengan segera untuk menghindari kerusakan lebih lanjut terhadap situs sejarah Candi Dadi tersebut. Tindak lanjut dari kegiatan ini dilakukan pertemuan dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan meminta KadikBud Tulungagung untuk mengirimkan tim geodesi dan melakukan penelitian struktur bangunan Candi tersebut. tindak lanjut kedua melakukan FGD untuk mengagas renovasi candi Dadi dan diajukan sebagai proposal perbaikan kepada Dirjen Kebudayaan Kemendiknas. Agenda FGD akan dilaksanakan pada reses April-Mei 2016.

Permasalahan terkait pembangunan Jalur Lintas Selatan Jawa Timur terkait tertundanya pembangunan jalan tersebut. tindak lanjut yang dilakukan adalah dengan melakukan konsultasi dengan Staf Khusus Kementerian PUPERA, dan Biro Hukum Bappeda Blitar bapak Herwidiatmoko menyampaikan surat Bupati untuk diteruskan kepada Menteri PUPERA. Bupati menyampaikan aspirasi mengenai penyelesaian JLS dan tiga proyke infrastruktur lainnya di Biltar. Rencana selanjutnya adalah membuat audiensi antara Menteri PUPERA dan Bupati Blitar untuk pembahasan ini.

Pertemuan dengan Migrant Center ditemukan permasalahan mengenai dukungan untuk pengembangan lebih lanjut mesin pengolahan biji Cokelat yang saat ini telah mengembangkan mesin pengolahan namun masih dalam tahap pengembangan dan memerlukan pengujian lebih lanjut. Selain mesin pengolahan coklat di workshop anggota Migrant Center tersebut juga dikembangkan mesin pengatur suhu pembibitan ikan yang saat ini telah diminati oleh China dan beberapa mesin lainnya. Permasalah yang dihadapi oleh Hendir selaku orang yang mengembangkan mesin adalah pendanaan penelitan, karena selama ini pengembangan mesin-mesin tersebut didanai secara swadaya sehingga membutuhkan waktu lama.

Tindak lanjut dari permasalahan ini adalah dengan mendatangkan investor Coklat yang berasal dari Rabo Bank selain dapat memberikan permodalan juga dapat memberikan bimbingan teknis sekaligus mencarikan pasar. Selain itu rencana untuk menggandeng kampung cokelat yang berada di daerah Blitar juga akan dilakukan untuk membangun jaringan pemasaran.

Tanggal	Kegiatan	Diskripsi Masalah	Rekomendasi
22/4/2016	Pertemuan dengan Kelompok Penghayat Jawa Dipa	Pertemuan bulanan kelompok penghayat Jawa Dipa dilaksanakan di Desa Kriskan Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung pada tanggal 22 April 2016. Permasalahan yang didapat terkait mengenia pendidikan agama disekola-sekolah dimana para siswa penghayat tidak disediakan fasilitas pengajar agama yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Pertemuan ini dihadiri oleh sekitar 100 orang anggota Jawa Dipa dan beberapa kelompok penghayat lain yang ada di Jawa Timur seperti Sapto Darmo, Perjalanan, Sumarah dan lain-lain, serta dihadiri juga oleh Pejabat Kecamatan dan Desa. Pertemuan dengan masyarakat penghayat di temukan permasalahan mengenai hak pendidikan bagi siswa penghayat. Keluhan utama adalah tidak tersedianya guru agama bagi siswa penghayat, sehingga para siswa tersebut terpaksa/dipaksa untuk mengikuti pelajaran agama mayoritas seperti Islam dan Kristen. Sementara didalam UU Sidiknas jelas dicantumkan mengenai kewajiban sekolah untuk menyediakan guru agama sesuai dengan kebutuhan siswa.	1.    Mengadakan Audiensi dengan Kepala Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tulungagung untuk memcahkan masalah ketersediaan guru bagi siswa penghayat. 2.    Mengumpulkan masukan melalui FGD sebagai policy paper terkait masalah ini.	Eva Kusuma Sundari memberikan materi dalam pertemuan dengan kelompok penghayat   Bersama Kadikbud Kab Tulungagung
23/4/2016	Kunjungan ke Situs Candi Dadi	Rombongan terdiri dari 20 orang untuk meninjau lokasi Candi Dadi. Dari hasil peninjauan diperlukan penelitian dari TIM Geodesi ITS untuk melihat konstruksi bangunan Candi sebagai dasar rekomendasi perbaikan dan rekonstruksi. Selain itu akan dilakukan FGD untuk diajukan sebagai proposal perbaikan dan renovasi Candi.	1.    Perlu penelitian lebih lanjut terkait perbaikan dan renovasi Candi Dadi. 2.    Rekomendasi kepada Kementerian dan pihak-pihak terkait, mengenai perlindungan Candi Dadi sebagai peninggalan sejarah dan purbakala. 3.    Mendorong pemerintah setempat untuk menjadikan situs ini sebagai tujuan wisata religi maupun wisata sejarah	Reruntuhan Candi   Reruntuhan Candi
24/4/2016	Pertemuan dengan Bupati dan Kepala Dinas PU Kabupaten Blitar	Dari pertemuan tersebut Bupati telah berkirim surat kepada Menteri PUPERA dan akan diagendakan audiensi antara PEMDA Kabupaten Blitar dan Menteri PUPERA.	Mendorong percepatan penyelesaian pembangunan Jalur Lingkar Selatan Jawa Timur.	Pertemuan dengan Bappeda Kab Blitar
22/4/2016	Pertemuan dengan Migrant Center	1.    Inovasi pengembangan mesin pengolahan coklat yang dilakukan oleh Migran Center merupakan salah satu bentuk inovasi masyarakat untuk menciptakan nilai tambah produk coklat. 2.    Selain itu Migran Center juga mendorong masyarakat sekitar untuk membangun ekonominya secara mandiri sehingga menciptakan peluang bagi masyarakat untuk berusaha di daerahnya dibanding memilih menjadi TKI.	1.    Mempertemukan Kelompok Migran Center dengen pihak pembiayaan dan investor dari Rabo Bank untuk mendapatkan bantuan permodalan dan bantuan teknis terkait pengembangan mesin pengolahan coklat. 2.    Mendorong terciptanya inovasi-inovasi baru oleh masyarakat untuk menciptakan nilai tambah produk pertanian.	Pertemuan dengan Anggota Migrant Center Mesin pengolahan bubur coklat

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Kegiatan Kunjungan Kerja Daerah Pemilihan bertujuan untuk menyerap permasalahan konstituen di daerah dan mengeluarkan solusi dan rekomendasi atas permasalahan tersebut. hal ini juga untuk menghubungkan dan mempercepat realisasi kebijakan-kebijakan pemerintah di daerah. Selain itu juga masukan-masukan dari kelompok-kelompok masyarakat menjadi sangat penting bagi penyusunan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah. Selain itu masukan-masukan masyarakat juga dapat dijadikan sebagai materi untuk menyusun startegi partai dalam membangun basis-basis pemberdayaan masyarakat sebagai konstituen partai. Hal ini dapat meningkatkan hubungan erat antara parti dan masyarakat pemilihnya.

Saran’

1.      Pengurus dan calon legislatif PDI Perjuangan sebaiknya lebih peduli dalam memberikan solusi terkait dengan beragam permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di dapil Jawa Timur VI.

2.      Temuan-temuan yang di serap seperti permasalahan pendidikan kelompok minoritas, pembangunan infrastruktur, perlindungan cagar budaya dan sejarah serta inovasi produk anak-anak muda seharusnya dapat menjadi masukan untuk kebijakan pemerintah, anggota legislatif dan partai untuk membuat perencanaan pembangunan, serta implementasinya di lapangan.

Jakarta, 25 April 2016

Hormat Saya,

Dra. Eva Kusuma Sundari MA., MDE

Anggota DPR RI A-196